JAKARTA - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berhasil melayani lonjakan kebutuhan data pelanggan selama liburan Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Dari monitoring yang dilakukan antara 24 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, terlihat bahwa rata-rata trafik layanan meningkat sebesar 19% dibandingkan hari normal.
Puncak lonjakan trafik terjadi pada malam tahun baru di lokasi wisata Sarangan, Jawa Timur, dengan peningkatan mencapai 208%.
Streaming Mendominasi Kenaikan Trafik
Layanan streaming kembali menjadi penyebab utama lonjakan trafik data, mengikuti tren yang sama di tahun-tahun sebelumnya.
Selama periode Nataru, trafik streaming mengalami peningkatan sebesar 28% dibandingkan hari normal, sementara trafik untuk game meningkat sebesar 49%.
Peningkatan juga tercatat pada platform media sosial, di mana Facebook naik 6%, Instagram 20%, YouTube 18%, TikTok 31%, dan WhatsApp 11%.
Sementara itu, layanan percakapan melalui suara mengalami penurunan sebesar 15%, tetapi layanan SMS justru naik 11% dalam periode yang sama.
Kualitas Jaringan Tetap Prima
Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa, menyatakan bahwa perusahaan telah melakukan berbagai persiapan jauh-jauh hari untuk memastikan kenyamanan pelanggan selama liburan Nataru.
"Ini adalah komitmen XL Axiata untuk menjaga kualitas dan kemudahan layanan sepanjang libur panjang," ungkap Gede.
Beruntung, selama periode liburan, kualitas jaringan tetap prima dan tidak mengalami gangguan yang berarti.
Hal ini berkat langkah-langkah antisipatif yang telah ditempuh, seperti meningkatkan kapasitas jaringan hingga dua kali lipat, pengerahan mobile BTS (MBTS), serta penyiapan genset lengkap dengan bahan bakar di area rawan bencana.
Aktivitas Digital Tinggi di Berbagai Wilayah
Data XL Axiata menunjukkan bahwa aktivitas digital pelanggan meningkat selama liburan Nataru.
Trafik data di area pemukiman di Jabodetabek dan kota-kota besar lainnya mengalami kenaikan sekitar 18% dibandingkan hari normal.
Secara nasional, kenaikan tertinggi tercatat di Kabupaten Lombok Timur (34%), Kabupaten Lombok Tengah (31%), dan Kabupaten Bogor (23%).
Dari segi provinsi, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur mencatat kenaikan trafik tertinggi sebesar 21%.
Jawa Timur juga menunjukkan peningkatan yang signifikan dengan 18%, diikuti oleh Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (17%), serta Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DIY yang mengalami kenaikan sebesar 16%.
Sementara itu, Sumatera dan Sulawesi mencatat kenaikan trafik masing-masing sebesar 13% dan 15%.
Lonjakan Trafik di Destinasi Wisata Populer
Destinasi wisata populer juga mengalami lonjakan trafik data yang signifikan. Kawasan Malioboro di Yogyakarta mencatat peningkatan hingga 115%, sementara di Sarangan, Jawa Timur, trafik melonjak sebesar 208%.
Destinasi lain seperti Labuhan Bajo, Nusa Tenggara Timur, mengalami kenaikan 6,49%, Bromo, Jawa Timur, meningkat 294%, Pantai Kuta Badung, Bali, naik 67%, Puncak, Bogor, naik 50%, dan Danau Toba mencatat peningkatan 106%.
Peningkatan Pelanggan yang Berlibur di Luar Negeri
Jumlah pelanggan XL Axiata yang bepergian ke luar negeri selama liburan Nataru mencapai sekitar 500 ribu, meningkat sekitar 7% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan Malaysia menjadi negara tujuan paling banyak dikunjungi.
Investasi Berkelanjutan untuk Kualitas Jaringan
Saat ini, XL Axiata memiliki lebih dari 58,6 juta pelanggan dan didukung oleh lebih dari 165 ribu BTS, mayoritas di antaranya adalah BTS 4G.
Jaringan tulang punggung fiber optik XL Axiata membentang lebih dari 190 ribu km, mendukung penyebaran jaringan data di seluruh kepulauan Indonesia yang luas.
XL Axiata berkomitmen untuk terus berinvestasi dalam pengembangan jaringan fiber, transmisi, backhaul, serta modernisasi dan upgrade jaringan lainnya guna meningkatkan stabilitas, kapasitas, dan kualitas layanan data seiring dengan meningkatnya trafik layanan.
Editor : Alim Perdana
