TERJEBAK dalam kemacetan, terutama saat sedang menjalani ibadah puasa, seringkali menjadi sumber stres bagi masyarakat di kota-kota besar seperti Surabaya.
Meskipun kemacetan adalah hal yang biasa dihadapi, situasi ini menjadi lebih menantang saat berpuasa karena kita harus menahan lapar, haus, dan emosi.
Baca juga: Jangan Biarkan Puasa Turunkan Produktivitas, Ini Solusinya!
Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengatasi stres saat menghadapi kemacetan di bulan puasa:
1. Tetap Tenang dan Bersabar
Ingatlah bahwa puasa juga melatih kita untuk mengendalikan emosi. Tarik napas dalam-dalam dan fokus pada ketenangan.
2. Dengarkan Musik atau Podcast yang Menenangkan
Putar musik relaksasi, murottal, atau podcast inspiratif untuk membuat perjalanan lebih menyenangkan.
3. Gunakan Waktu untuk Berdzikir atau Berdoa
Mengingat Allah dapat membantu menenangkan hati dan mengurangi stres.
4. Persiapkan Diri Sebelum Berangkat
Berangkatlah lebih awal untuk menghindari puncak kemacetan. Gunakan aplikasi navigasi untuk memeriksa rute alternatif.
5. Bawa Bekal untuk Berbuka Darurat
Siapkan air mineral, kurma, atau makanan ringan agar bisa berbuka di jalan jika terjebak macet.
6. Jaga Kondisi Fisik dan Mental
Pastikan sahur dengan makanan bergizi agar tubuh tetap bertenaga. Jangan memaksakan diri dan istirahatlah yang cukup di malam hari.
7. Anggap sebagai Ujian Kesabaran
Kemacetan bisa menjadi ladang pahala jika kita mampu bersabar dan tetap berpikir positif. Jika kemacetan terlalu parah, berhentilah di tempat yang nyaman untuk berbuka sebelum melanjutkan perjalanan.
Cara Antisipasi Agar Tidak Terjebak Macet Saat Puasa
Baca juga: Strategi Mengatasi Stres di Akhir Tahun Menurut Pakar Psikologi UNAIR
Agar tidak terjebak kemacetan, terutama menjelang waktu berbuka, berikut beberapa langkah antisipasi yang bisa dilakukan:
1. Berangkat Lebih Awal atau Lebih Lambat
Atur jadwal perjalanan agar berangkat lebih awal sebelum jam sibuk atau pulang lebih lambat setelah kemacetan mereda.
2. Gunakan Aplikasi Navigasi
Manfaatkan Google Maps, Waze, atau aplikasi serupa untuk mengetahui jalur tercepat dan menghindari kemacetan. Periksa kondisi lalu lintas sebelum berangkat.
3. Pilih Rute Alternatif
Jangan hanya mengandalkan satu jalur utama. Cari jalan kecil atau rute lain yang lebih lancar.
4. Gunakan Transportasi Umum atau Kendaraan Ramah Macet
Jika memungkinkan, gunakan transportasi umum seperti kereta yang lebih bebas macet. Motor juga bisa menjadi pilihan yang lebih fleksibel dibanding mobil.
5. Hindari Jam Sibuk
Biasanya kemacetan terjadi saat jam pulang kerja atau menjelang berbuka. Atur waktu perjalanan agar tidak berada di jalan pada jam-jam tersebut.
6. Siapkan Bekal Berbuka di Perjalanan
Jika terpaksa harus di jalan saat berbuka, bawalah air minum dan kurma agar tetap bisa berbuka tanpa stres.
7. Pilih Tempat Transit untuk Berbuka
Jika kemacetan parah, carilah Masjid, rest area, atau tempat makan yang nyaman untuk berbuka sebelum melanjutkan perjalanan.
Dengan perencanaan yang matang, perjalanan Anda akan lebih lancar, dan ibadah puasa pun dapat dijalani dengan nyaman dan tenang.
Itulah cara ampuh hadapi kemacetan di jalan jelang berbuka puasa. Semoga bermanfaat buat kita semua.
Editor : Alim Perdana