Public Speaking Lebih dari Sekadar Bicara di Depan Umum

avatar ayojatim.com
Ira Nathanael, Public Speaking Coach & Co founder Rumah Broadcast Indonesia. Foto: Ira Nathanael for Ayojatim
Ira Nathanael, Public Speaking Coach & Co founder Rumah Broadcast Indonesia. Foto: Ira Nathanael for Ayojatim

Komunikasi adalah jembatan. Komunikasi dapat menghubungkan manusia dengan manusia, gagasan dengan tindakan, dan mimpi dengan kenyataan. Banyak orang mengira bahwa kemampuan berbicara di depan umum, atau yang sering disebut public speaking hanya dibutuhkan oleh profesi tertentu seperti penyiar radio, presenter, atau MC.

Para orang tua mengira, ketika anaknya belajar public speaking itu hanya untuk menjadi MC saja, penyiar radio saja, dll. Padahal, kemampuan berkomunikasi itu adalah seni dan keterampilan hidup yang menjadi kunci dalam setiap bidang.

Public Speaking itu Lebih dari Sekadar Bicara di Depan Umum

Belajar komunikasi bukan hanya tentang bagaimana berbicara dengan lantang, keras, bahkan ada yg teriak, tertawa atau asyik sendiri di atas panggung. Bukan hanya bagaimana memegang mikrofon yg baik dan dengan percaya diri. Komunikasi adalah seni menyampaikan pesan dengan jelas, bagaimana pesan kita dapat menyentuh hati, dan mempengaruhi arah berpikir orang lain.

Guru, pemimpin, karyawan, pebisnis, bahkan orang tua, pekerjaan di bidang apapun semuanya membutuhkan kemampuan ini. Ketika seseorang mampu berkomunikasi dengan baik, ia bisa menjelaskan ide, membangun hubungan, dan menciptakan kepercayaan.

Komunikasi adalah Jembatan yang bisa membawa kita Menuju ke Banyak Arah.

Kemampuan berbicara dengan efektif menjembatani kita menuju berbagai kesempatan, bahkan membuat lawan bicara kita merasa tertarik dengan ide dan gagasan kita.

Dalam dunia kerja, komunikasi membantu kita berkolaborasi, meyakinkan, dan memimpin.

Dalam dunia pendidikan, kemampuan berkomunikasi bisa menumbuhkan rasa percaya diri dan kemampuan berpikir kritis.

Dalam kehidupan sosial, komunikasi dapat mempererat hubungan dan mencegah kesalahpahaman. Banyak hal bisa diselesaikan dengan berkomunikasi yang tepat, banyak perbedaan bisa dibicarakan dengan baik menggunakan cara komunikasi yang tepat juga.

Dengan kata lain, komunikasi membuka pintu ke banyak arah. Karier, relasi, bahkan pengembangan diri. Komunikasi menjadi jembatan yang membawa kita dari “tidak bisa” menjadi “bisa,” dari “ragu” menjadi “percaya diri.”

Kesimpulannya adalah, belajar komunikasi bukan hanya untuk menjadi pembicara yang hebat, tetapi untuk menjadi pribadi yang mampu menjembatani dirinya dengan dunia. Karena di manapun kita berada, di ruang kelas, di kantor, di panggung, atau bahkan di meja makan, komunikasi adalah kunci yang menghubungkan hati, pikiran, dan peluang.

Communication is the bridge. Dan setiap kata yang kita ucapkan bisa menjadi langkah menuju masa depan yang lebih baik.

Penulis : Ira Nathanael

Public speaking coach & Co founder Rumah Broadcast Indonesia

Editor : Amal Jaelani