SURABAYA - Departemen Pariwisata Filipina (PDOT) menggelar Sales Mission 2025 di Indonesia, menandai komitmen kuat mereka untuk memperluas pasar wisata di Indonesia dan mempromosikan Filipina sebagai destinasi wisata Muslim-friendly unggulan.
Acara yang berlangsung di Surabaya dan Jakarta ini melibatkan 10 perusahaan pariwisata Filipina dan lebih dari 85 agen perjalanan Indonesia.
Sales Mission, dipimpin oleh Direktur Office of Market Development PDOT, Azucena C. Pallugna, dan Attaché II serta Kepala Pasar ASEAN, Gwendolyn S. Batoon, bertujuan memperkuat kerja sama dan memperkenalkan pengalaman wisata unik dan ramah Muslim di Filipina.
Pertemuan di Surabaya, yang diadakan di Hotel DoubleTree by Hilton pada Rabu, 16 Juli 2025, menunjukkan fokus khusus pada pasar Jawa Timur.
"Indonesia merupakan mitra pariwisata penting bagi Filipina," ujar Menteri Pariwisata Filipina, Christina Garcia Frasco.
Pihaknya berkomitmen memperdalam kerja sama melalui inisiatif strategis yang mencerminkan nilai dan warisan Filipina.
"Kami memastikan wisatawan Muslim merasa nyaman dan diterima di Filipina," kaya dia.
"Melalui kolaborasi dengan sektor swasta dan peningkatan standar pariwisata, kami bangga menjadikan Filipina sebagai destinasi Muslim-friendly bagi pengunjung dari Indonesia," tambahnya
Peningkatan jumlah wisatawan Muslim ke Filipina pada 2024 mendorong inisiatif ini.
Filipina, yang menempati peringkat ke-8 sebagai destinasi Muslim-friendly non-Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), telah meluncurkan berbagai program, termasuk pedoman akomodasi wisata ramah Muslim (Memorandum Circular 2024-003) dan program pengakuan bagi hotel dan restoran yang ramah Muslim.
PDOT juga meluncurkan program "Uxplor", layanan bus wisata antar pulau untuk memudahkan perjalanan wisatawan mancanegara (FITs) dan DIY.
Paket "One of a Kind Experience" juga ditawarkan untuk menyempurnakan pengalaman wisata unik di berbagai destinasi seperti Metro Manila, Cebu, Bohol, Boracay, Iloilo, dan Palawan.
Kerja sama dengan Intrareps, perwakilan pemasaran resmi PDOT di Indonesia, akan memperkuat hubungan kemitraan dan menempatkan Filipina sebagai destinasi spiritual dan arsitektural terkemuka bagi wisatawan Indonesia.
Sales Mission 2025 ini bukan hanya sekadar upaya bisnis, tetapi juga komitmen Filipina untuk menciptakan pengalaman wisata yang inklusif dan berkesan bagi semua.
Editor : Alim Perdana
