SURABAYA - Universitas Surabaya (Ubaya) resmi meluncurkan Program Studi S1 Desain Komunikasi Visual (DKV) di Fakultas Industri Kreatif (FIK) pada grand launching di Balai Pemuda Surabaya, 24-26 Januari 2025.
Pameran karya mahasiswa, dosen, dan pelajar SMA se-Indonesia turut memeriahkan acara ini, menandai babak baru pendidikan desain visual di Ubaya.
Rektor Ubaya, Dr. Benny Lianto, menyatakan optimisme prodi DKV Ubaya akan memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan industri kreatif.
"Ubaya menawarkan pendekatan berbeda dalam pembelajaran DKV, mendukung desainer muda Indonesia untuk berkreasi dengan teknologi dan menghasilkan karya bermakna," ujarnya.
Ketua Prodi DKV Ubaya, Hedi Amelia Bella Cintya, M.Ds., menjelaskan tema grand launching, "Sandyakala" simbol perubahan merefleksikan harapan prodi DKV Ubaya untuk melahirkan desainer berkualitas di era digital.
"Kami ingin mencetak desainer yang tidak hanya mengedepankan estetika, tetapi juga nilai dan value dalam setiap karya," tegas Bella.
Pameran tersebut menampilkan 85 karya fotografi dari pelajar SMA se-Indonesia, karya pemenang Creative Design Competition, serta karya dosen dan mahasiswa Ubaya. Karya yang dipamerkan mencakup instalasi 3D bertema waktu, postcard, desain batik, dan lukisan mural interaktif yang dapat diwarnai pengunjung.
Acara ini merupakan kelanjutan dari soft launching Mei 2024. Ratusan tamu undangan hadir, termasuk perwakilan ADGI Jawa Timur, pelajar SMA, mahasiswa, dan masyarakat umum.
Selain pameran, acara juga dimeriahkan oleh kegiatan mewarnai bersama dan talkshow "Generasi AI dalam Desain: Peluang, Tantangan, dan Etika" yang disampaikan oleh Brian Kurniawan Jaya, MA., dosen DKV Ubaya, dan praktisi fotografi.
Prodi DKV Ubaya memfokuskan pembelajaran pada visual storytelling, membekali mahasiswa dengan ilmu komunikasi, psikologi persepsi, semiotika visual, dan design for social innovation untuk mencetak creativepreneur yang handal.
Editor : Alim Perdana