Sidoarjo, Prosesi gelaran ruwat desa atau sedekah bumi yang unik menarik untuk dilihat terlihat di desa Pager Ngumbuk kecamatan Wonoayu, Sidoarjo pada Minggu (3/3/2024) pagi.
Ratusan tumpeng berisi makanan dikemas sedemikian rupa diatas sebuah dipan (bayang) lalu digotong beramai ramai menuju pendopo kantor desa.
Tradisi unik sejak masa kuno tersebut konon sebagai wujud syukur pada Sang Pencipta atas melimpahnya hasil bumi yang digarap petani setempat sekaligus berharap ditahun depan hal itu terulang.
"Memang begitu. Tradisi ini kita upayakan untuk tetap ada dan lestari sebab banyak muatan positif didalamnya termasuk nilai nilai kearifan lokal seperti merekatkan tali silaturahmi agar tercipta rasa guyub, gembira dan rukun antar sesama warga di desa ini," ujar Abdul Malik Kades Pager Ngumbuk.
Info yang didapat oleh wartawan ini, ada tiga pedukuhan/dusun di Pager Ngumbuk yang masing masing warganya ikut ambil bagian menampilkan tumpeng pada perhelatan tersebut yang ditutup dengan pagelaran wayang kulit pada malam harinya. (sigit)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di zonaperistiwa.com dengan judul "Uniknya Tradisi Ruwat Desa di Pager Ngumbuk, Ratusan Tumpeng Digotong". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi
