SURABAYA - Pagi cerah di Pantai Kenjeran berubah jadi momen penuh semangat, kebersamaan, dan kepedulian lingkungan. Ratusan anak-anak dari SD, SMP, dan SMA bersama relawan Tunas Hijau serta tim Waringin Hospitality Hotel Group turun tangan membersihkan garis pantai dari sampah plastik.
Kegiatan ini tidak sekadar membersihkan, tapi juga mengajak semua pihak peduli pada lingkungan dan kehidupan masyarakat pesisir. Selain memungut sampah, anak-anak mendapatkan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan pantai dan dampak sampah plastik bagi biota laut.
Selain itu, Waringin Hospitality membagikan paket sembako untuk nelayan setempat sebagai bentuk dukungan kepada mereka yang menjaga ekosistem laut serta menggantungkan hidup darinya.
Haidar Anash Rullah salah satu perekawilam dari Waringin Hospitality menyampaikan, bahwa menjaga lingkungan butuh sinergi antara perusahaan, komunitas, dan masyarakat.
"Kami ingin hadir bukan hanya membawa semangat bersih-bersih tapi juga harapan bagi nelayan yang jadi garda terdepan ekosistem laut," ungkapnya.
Lebih lanjut, Haidar juga menyampaikan bahwa Waringin Hospitality juga mengadakan pembagian paket sembako kepada para nelayan sekitar Pantai Kenjeran, sebagai wujud apresiasi dan dukungan bagi para penjaga laut yang setiap hari menggantungkan hidup pada kebersihan dan keberlanjutan ekosistem laut.
”Melalui aksi ini, Waringin Hospitality mewujudkan komitmen untuk berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial, mengajak semua untuk memulai dari langkah sederhana seperti memungut sampah dan berbagi kebaikan," pungkas Haidar.
Tim dari Waringin Hospitality Hotel Group menyerahkan sembako kepada salah satu nelayan. Foto: Ayojatim
Di tengah keceriaan anak-anak yang memungut sampah plastik dan belajar memilah jenis limbah, para nelayan disana bahagia dan sangat mengapresiasi inisiatif tersebut. Salah satunya seperti yang disampaikan oleh seorang nelayan, bernama Hubbi, yang berharap kegiatan tersebut sering dilakukan agar kebersihan dan kelestarian pantai dna laut bisa terus terjaga.
“Pantai Kenjeran sekarang lebih bersih, mudah-mudahan kita semua bisa terus menjaga agar laut tetap memberi rejeki,” ujarnya penuh harap.
Editor : Amal Jaelani