BANYUWANGI – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Gelar Karya Sekolah Bakti BCA dan Appreciation Day di Pendopo Sabha Swagata, Banyuwangi, pada 23-24 Januari 2025.
Acara ini menandai berakhirnya pendampingan BCA terhadap lima sekolah binaan di Banyuwangi sejak tahun 2021, dan penyerahan kembali sekolah-sekolah tersebut kepada Dinas Pendidikan Banyuwangi.
Kelima sekolah binaan BCA tersebut adalah SDN 1 Tamansari, SDN 4 Tamansari, SMPN 1 Licin, SMPN 2 Licin, dan SMAN 3 Wongsorejo.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, menjelaskan bahwa program Sekolah Bakti BCA berfokus pada peningkatan kapasitas guru, pengembangan tata kelola sekolah, dan pengenalan metode pembelajaran inovatif.
"BCA percaya pendidikan adalah fondasi penting kemajuan bangsa. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan, tidak hanya untuk sekolah binaan, tetapi juga menginspirasi sekolah lain di Banyuwangi," ujar Hera.
Dalam Gelar Karya, para guru menampilkan hasil pembelajaran inovatif yang telah mereka kembangkan selama pendampingan BCA. Kegiatan ini juga menjadi wadah berbagi praktik baik antar guru.
"Pendampingan dilakukan dalam dua tahap: workshop inovasi dan coaching, serta persiapan Gelar Karya," jelas Hera.
Appreciation Day diselenggarakan untuk memberikan penghargaan kepada kelima sekolah atas komitmen dan pencapaian mereka.
Setelah acara, kelima sekolah tersebut diserahkan kembali kepada Dinas Pendidikan Banyuwangi dengan harapan praktik baik yang telah diterapkan dapat berkelanjutan.
Hera menambahkan bahwa Sekolah Bakti BCA merupakan salah satu inisiatif BCA di bidang pendidikan. Selain membina sekolah, BCA juga konsisten memberikan beasiswa dan pelatihan kepada mahasiswa berprestasi sejak 1999.
"Hingga saat ini, lebih dari 7.500 mahasiswa program S1 telah menerima dukungan melalui Beasiswa Bakti BCA," katanya.
Hera berharap sekolah-sekolah binaan di Banyuwangi dapat terus berinovasi dan menjadi contoh bagi sekolah lain.
"Kami yakin sekolah-sekolah ini akan berkontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan di Banyuwangi," pungkasnya.
Editor : Alim Perdana