SURABAYA - Dibalik sosok sederhananya seorang Danny Budiman yang merupakan Founder Jungle Hospitality Management, selama 3 tahun terakhir telah berhasil membuat gebrakan yang sangat masif. Sosoknya layak diperhitungkan sebagai sosok pengusaha muda di Jawa Timur.
Berkat ide dan inovasi di dunia kuliner dan Hospitality, ternyata pria kelahiran kota pahlawan ini yang mengawali karirnya dari bawah sebagai tukang cuci piring, menjelma menjadi sosok pengusaha dan pelaku bisnis yang layak diperhitungkan.
Berkat kegigihan usahanya juga, Jungle Hospitality Management yang dirintisnya sejak pandemi 2020 lalu, hingga saat ini mampu tumbuh dan berkembang hingga sepuluh outlet dibawah perusahaannya.
Danny sapaan akrabnya, sudah berhasil menarik banyak investor untuk bekerjasama dan mengembangkan ekosistem kuliner dan wisata alam, khususnya Jawa Timur.
Beberapa penghargaan juga telah diterimanya sebagai buah dari usahanya saat ini. Platinum Food & Drink Award 2022,
Jawa Pos Cullinary award 2023,
Juara 1 Noodle Competations Mojokerto 2023, dan terakhir juga Danny di dapuk sebagai "Pengusaha Muda Inovatif" kategori Most Valuable Person 2023, Anugerah TIMES Indonesia (ATI) 2023.
"Dalam perjalanan Jungle Hospitality Management, banyak pihak yang mendukung kami selama ini. Itu kenapa Jungle Group menjadi sangat produktif hingga detik ini", ungkapnya.
Danny memang dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana dimata para anak buahnya. Termasuk ketika memimpin jaringan hotel Whiz Jawa Timur sebagai Regional General Manager yang membawahi 5 unit bisnis hotel.
Seperti diketahui bahwa, Jungle Hospitality Management adalah sebuah Hospitality Management dan konsultan, yang dirintis Danny sebagai sebuah wadah ide dan gagasannya selama ini.
"Saya selalu belajar dari banyak pengalaman yang sudah ada. Dan saya bersyukur selama ini selalu mendapat dukungan yang luar biasa dari semua team", tambahnya.
Hingga saat ini, Jungle Hospitality Management sudah memiliki beberapa outlet Hotel, Kafe, dan Restoran yang tersebar di beberapa kota di Jawa Timur.
Diantaranya adalah lima unit bisnis mereka di area Trawas Mojokerto, Jungle Cafe Trawas, Locca Lodge Trawas, Sehati Cafe Trawas, Danau Berbisik Trawas, dan Amazing Cafe Trawas. Juga ada dua unit bisnis di area Pacet yaitu, SSS Cafe & Resto Pacet, dan Forest Onsen Pacet. Juga di Kediri ada dua unit yaitu House of River Side dan Pareini Cafe.
Bahkan 2024 ini dua rencana besar yang juga sedang dikerjakan oleh Jungle Hospitality Management yaitu, Jungle Cafe Trawas yang selama ini jadi ikon wisata kuliner di Trawas akan pindah ke lokasi yang lebih strategis, serta pembangunan fasilitas kafe di lokasi wisata Air Terjun Dlundung, yang juga merupakan ikon wisata utama area Trawas, Mojokerto.
Editor : Ayo Jatim