Dukung Wisata Lokal, Mahasiswa UTM Tambah Fasilitas Edukasi di Pantai Lobuk, Bumianyar, Bangkalan

avatar ayojatim.com
Proses Pembuatan Tempat Sampah Organik dan Anorganik oleh Mahasiswa KKN Kelompok 20 (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)
Proses Pembuatan Tempat Sampah Organik dan Anorganik oleh Mahasiswa KKN Kelompok 20 (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)

AYOJatim.com - Dalam rangka mendukung pengembangan wisata lokal, mahasiswa KKN Universitas Trunojoyo Madura kelompok 20 yang beranggotakan 13 orang (Diki, Bambang, Ari, Zidni, Andi, Ani, Maulinda, Hoiriyeh, Nurul, Anis, Dina, Fira, dan Ain), menjalankan program kerja pembuatan sarana pendukung di pantai Lobuk, Desa Bumianyar, Kecamatan Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan.

Sarana yang ditambahkan berupa pembuatan tempat sampah organik dan anorganik, serta plang edukasi tentang berapa lama waktu terurainya sampah, terutama sampah plastik. Program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UTM ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran para pengunjung dan juga warga sekitar akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian pantai Lobuk sebagai asset wisata Desa Bumianyar.

Plang Edukasi dan Tempat Sampah Organik dan Anorganik Hasil Buatan Mahasiswa KKN UTM Kelompok 20 di Pantai Lobuk, Desa Bumianyar (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)Plang Edukasi dan Tempat Sampah Organik dan Anorganik Hasil Buatan Mahasiswa KKN UTM Kelompok 20 di Pantai Lobuk, Desa Bumianyar (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)

Berdasarkan hasil survei lokasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UTM kelompok 20, ditemukan bahwasaanya masih minim keberadaan tempat sampah di area Pantai Lobuk, Desa Bumianyar. Hal tersebut membuat mahasiswa terdorong untuk menambahkan fasilitas berupa tempat sampah organik dan anorganik, serta plang edukasi sebagai sarana pendukung wisata.

“Kami melihat bahwa di Pantai Lobuk ini masih kurang adanya tempat sampah yang menyebabkan banyak sampah yang berserakan, harapan kami dengan diadakannya penambahan fasilitas berupa tempat sampah ini dapat membuat pengunjung dan warga sekitar untuk lebih peduli dalam menjaga kebersihan area pantai,” ujar salah satu anggota kelompok.

Program kerja ini mendapatkan respon yang positif dari para pengelola Pantai Lobuk dan warga setempat. Ketua pengelola Pantai Lobuk, sangat mengapresiasi semangat para mahasiswa dalam mendukung pengembangan sarana di pantai Lobuk. “Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena memang di Pantai Lobuk itu masih belum banyak terdapat tempat sampah, nanti mungkin bisa dibuat sekreatif kalian. Kami merasa sangat terbantu dengan itu dan semoga dengan adanya penambahan tempat sampah itu nantinya bisa membuat pengunjung agar mereka lebih menjaga kebersihan di pantai ini,” ujar ketua penglola Pantai Lobuk.

Pembuatan tempat sampah kreatif dan plang edukasi ini dilakukan selama 3 hari dan 1 hari untuk pemasangannya. Plang edukasi yang dibuat berisi tentang informasi terkait waktu terurainya sampah, terutama sampah plastik. Dengan adanya plang edukasi ini diharapkan masyarakat bisa mengetahui tentang waktu terurainya sampah dan menyadarkan mengunjung akan dampak jangka panjang sampah bagi lingkungan sekaligus mendorong perubahan perilaku masyarakat agar lebih bijak dalam mengelola sampah.

Sementara itu, tempat sampah yang ditambahkan terdiri dari dua jenis yaitu tempat organik dan anorganik. Pemisahan ini bertujuan untuk mendorong perubahan kebiasaan masyarakat dalam memilah sampah, sekaligus mengenalkan konsep pengelolaan sampah sederhana kepada masyarakat dan pengunjung Pantai Lobuk. Tempat sampah ini dibuat dari bahan yang mudah ditemukan dan dirancang agar tetap fungsional serta mudah diakses oleh siapa saja.

Proses Pembuatan Plang Edukasi oleh Mahasiswa KKN Kelompok 20 (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)Proses Pembuatan Plang Edukasi oleh Mahasiswa KKN Kelompok 20 (Dok : Mahasiswa KKN Kelompok 20)

Selain penambahan sarana dan prasarana di Pantai Lobuk, mahasiswa KKN UTM kelompok 20 juga mengadakan kegiatan bersih-bersih pantai. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kebersihan lingkungan di Pantai Lobuk.

Melalui kegiatan ini mahasiswa KKN UTM kelompok 20 berharap masyarakat dapat lebih aktif dalam menjaga lingkungan dan bersama-sama membangun Pantai Lobuk sebagai destinasi wisata yang bersih, nyaman, dan berkelanjutan.

Editor : Alim Perdana