SITUBONDO – Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Angkatan 44/2 dan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) Angkatan 44/2 Korps Marinir TNI AL melaksanakan latihan Serbuan Mekanis (Bunis) sebagai bagian dari Latihan Teknis (Lattek) Wira Jala Yudha 2025 di Puslatpurmar 5 Baluran Karang Tekok, Situbondo, Sabtu (5/7/2025). Latihan ini menekankan pentingnya penguasaan taktik kavaleri dalam operasi pendaratan amfibi.
Para siswa dilatih oleh Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi (Yonranratfib) dan bergerak menggunakan Ranpur BTR 50 PM. Latihan Bunis ini mensimulasikan pergerakan formasi Ranpur dengan penekanan pada daya gerak, daya lapis baja, dan daya tembak.
Siswa juga dilatih untuk bermanuver bersama Ranpur satuan Kavaleri lainnya serta menghadapi dan mengatasi gangguan musuh selama pergerakan menuju sasaran.
Mayor Mar Arif Wahyudi, M.Tr.Opsla., Komandan Yonranratfib 2 Mar, menjelaskan pentingnya latihan ini bagi prajurit Korps Marinir.
"Latihan ini sangat urgen dan relevan dengan tugas pokok Korps Marinir TNI AL," ujar Mayor Arif.
Sebagai pasukan pendarat, prajurit Marinir sering terlibat dalam operasi darat menggunakan Ranpur setelah melaksanakan operasi amfibi.
"Penguasaan taktik kavaleri menjadi sangat penting untuk keberhasilan misi," tambahnya.
Latihan Bunis dalam Lattek Wira Jala Yudha 2025 ini bertujuan membentuk karakter prajurit Jalasena yang profesional dan militan.
Penggunaan Ranpur BTR 50 PM dan simulasi taktik kavaleri memberikan pengalaman praktis bagi para siswa dalam menghadapi berbagai skenario operasi.
Editor : Alim Perdana