SURABAYA – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur sukses menggelar Workshop Fotografi bertajuk "Merekam Kebudayaan, Meninggikan Peradaban" di Pendopo Jayengrana, Surabaya.
Workshop yang menghadirkan pewarta foto senior Harian Kompas, Bahana Patria Gupta, ini fokus pada teknik memotret seni tradisi dan budaya Jawa Timur.
Bahana menegaskan betapa pentingnya pemahaman konteks budaya dalam fotografi. "Siap nggak siap, kita harus siap motret seni tradisi," tegasnya.
Menurutnya, kemampuan memotret budaya dengan baik menandakan keahlian fotografer yang mumpuni. Memotret, kata dia, bukan sekadar menekan tombol kamera. Memotret budaya membutuhkan kesiapan mental, fisik, dan pemahaman mendalam akan konteksnya.
Dalam kesempatan ini Bahana juga memaparkan sejumlah teknik dan tips memotret seni budaya.
Di antaranya, memahami makna dan alur cerita pertunjukan yang difoto; menguasai alat dan teknik fotografi seperti ISO, shutter speed, dan aperture; beradaptasi dengan pencahayaan; mempersiapkan fisik dan mental; serta menangkap momen dan cerita, bukan hanya gambar semata.
Ia juga mengingatkan perbedaan teknik pemotretan indoor dan outdoor, terutama dalam pengelolaan cahaya.
Workshop kali ini merupakan tahap teori. Besok, peserta akan mempraktikkan langsung teknik yang telah dipelajari melalui sesi pemotretan pentas seni budaya indoor.
Bahana berharap sesi praktik ini dapat menguji kesiapan peserta dan menjadi ajang untuk menemukan, bertanya, dan menyelesaikan masalah langsung di lapangan.
"Besok akan jadi kesempatan menguji kesiapan. Harapannya teman-teman bisa menemukan masalah, bertanya, dan menyelesaikannya langsung di tempat," pungkas Bahana.
Workshop ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas fotografer dalam mendokumentasikan seni budaya Jawa Timur secara akurat dan bermakna.
Peserta workshop datamg dari instansi berbeda, termasuk Erwin Wibowo dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto.
Erwin, yang berlatar belakang teknik sipil, mengaku terbantu dengan materi dasar dan teknik fotografi yang disampaikan.
"Saya sendiri dari teknik sipil, jadi sangat terbantu bisa tahu dasar dan teknik fotografi yang dibagikan," ujarnya.
Editor : Alim Perdana