SURABAYA – Letjen TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, sosok yang kini mengemban amanah sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Merah Putih, bukanlah nama baru di dunia militer dan pertahanan Indonesia.
Pengangkatannya oleh Presiden Prabowo Subianto pada Minggu (20/10), dan pelantikannya pada Senin (21/10) di Istana Kepresidenan Jakarta, menandai puncak dari karier panjang dan gemilang yang telah ia bangun.
Dari Kopassus hingga Kementerian Pertahanan
Lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 30 Oktober 1952, Sjafrie Sjamsoeddin merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) tahun 1974.
Karier militernya dimulai dari bawah, sebagai Komandan Peleton (Danton) di Grup I Komando Pasukan Khusus (Kopassus) pada tahun 1975 hingga 1977.
Ia kemudian meniti karier dengan cepat, menjabat sebagai Komandan Kompi (Danki) II Grup I Kopassus (1977-1980) dan Perwira Intelijen di Grup I (1980-1981).
Puncak karier militernya ditandai dengan jabatan Wakil Asisten Operasi Komandan Kopassus (1991-1993).
Pengalaman di Pemerintahan
Sjafrie Sjamsoeddin bukan hanya seorang perwira militer handal, tetapi juga berpengalaman luas di pemerintahan.
Salah satu jabatan strategis yang pernah ia emban adalah Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), bertindak sebagai pengawal pribadi Presiden Soeharto.
Pengalamannya di bidang keamanan nasional semakin diperkuat dengan jabatan sebagai Danrem 061 Suryakencana Bogor, Kepala Staf Garnisun Ibu Kota, dan Kepala Staf Kodam Jaya pada tahun 1997.
Pada tahun 2005, ia diangkat sebagai Sekretaris Jenderal Departemen Pertahanan, dan pada tahun 2010 dipercaya sebagai Wakil Menteri Pertahanan.
Jabatan-jabatan strategis ini membuktikan kapabilitas dan kepercayaan yang diberikan kepadanya di sektor pertahanan Indonesia.
Sebelum dilantik sebagai Menteri Pertahanan, ia menjabat sebagai penasihat khusus Prabowo Subianto di Kementerian Pertahanan.
Sosok Sjafrie Sjamsoeddin
Sjafrie Sjamsoeddin dikenal sebagai sosok yang berpengalaman, profesional, dan memiliki dedikasi tinggi terhadap negara.
Pengalamannya yang luas di militer dan pemerintahan menjadikannya figur yang tepat untuk memimpin Kementerian Pertahanan.
Penunjukannya diharapkan dapat memperkuat keamanan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Harapan di Era Prabowo-Gibran
Dengan rekam jejak yang mumpuni, Sjafrie Sjamsoeddin diharapkan dapat berkontribusi besar dalam menjaga kedaulatan dan stabilitas keamanan Indonesia.
Pengalamannya yang luas di berbagai level pemerintahan dan militer menjadi modal berharga dalam menghadapi tantangan keamanan nasional di masa mendatang.
Editor : Alim Perdana