SURABAYA – Menyambut libur panjang Tahun Baru Islam 1447 H yang jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025, Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus memastikan pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di Jawa Timur aman dan tercukupi.
Libur panjang selama tiga hari ini, dari Jumat hingga Minggu, diprediksi akan meningkatkan konsumsi energi.
Baca juga: Kado Istimewa di Tahun Baru Islam, Sekolah Islam Lampaui Sekolah Negeri
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menyatakan kesiapan perusahaan menghadapi lonjakan permintaan.
"Stok BBM dan LPG dipastikan aman dan seluruh infrastruktur telah disiagakan. Tim Pertamina juga siaga di lapangan untuk memastikan penyaluran berjalan lancar," ujarnya.
Pertamina telah melakukan antisipasi dengan penyaluran fakultatif LPG. "LPG menjadi produk yang paling banyak dibutuhkan selama libur panjang. Kami telah menambah penyaluran hingga 63ri rata-rata harian, yaitu sekitar 999.440 tabung untuk seluruh Jawa Timur," jelas Ahad.
Baca juga: Awas Jangan Terlewat, Sebentar Lagi 1 Muharram: Ada Apa dengan Muharram?
Penambahan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur panjang. Untuk BBM, Pertamina akan melakukan build up stock dan pengecekan intensif di seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), termasuk pengecekan kualitas dan kuantitas (QQ).
Ahad mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan melakukan pembelian BBM maupun LPG secara berlebihan.
"Stok aman dan tercukupi. Kami meminta masyarakat untuk menghindari panic buying dan membeli sesuai kebutuhan. Jangan mudah terpengaruh informasi yang belum tentu benar, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," tegasnya.
Baca juga: Jelang Perayaan Idul Adha, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Jawa Timur Aman dan Tercukupi
Pertamina juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan LPG sesuai peruntukannya. LPG 3 Kg adalah produk subsidi untuk masyarakat kurang mampu, sementara masyarakat mampu disarankan menggunakan LPG non-subsidi (Brightgas).
Bagi yang membutuhkan informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center di 135.
Editor : Alim Perdana