DPP LDII

LDII Dorong Umat Muslim Perbanyak Kurban: Berkah Spiritual dan Sosial

ayojatim.com
Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso. Foto/DPP LDII for Ayojatim

JAKARTA - Ketua Umum DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, mengajak umat Muslim, khususnya warga LDII, untuk meningkatkan jumlah hewan kurban. KH Chriswanto menekankan dua sisi penting ibadah kurban yaitu spiritual dan sosial, dan menjelaskan dampak positif kurban terhadap perekonomian, khususnya peternak, pedagang, dan distributor. Sedangkan untuk Idul Adha tahun ini, DPP LDII mengusung tema "Ikhlas Berkurban, Ikhlas Berbagi".

"Di tengah kondisi ekonomi global yang kurang menguntungkan, kurban dapat menghidupkan perekonomian," jelasnya, Jumat (30/5/2025).

Baca juga: Jadikan Qurban sebagai Media Pendidikan Sosial Anak dan Keluarga

Lebih lanjut Ia juga menyoroti bagaimana kontribusi kurban dalam peningkatan gizi masyarakat, dan hal tersebut menurutnya juga akan mendukung program pencegahan stunting yang sedang dijalankan oleh pemerintah.

"Kurban adalah bukti ketakwaan kepada Allah, meneladani Nabi Ibrahim dan Ismail, sekaligus memperkuat solidaritas sosial," ujar KH Chriswanto.

Baca juga: Dari Ibrahim-Ismail, Kita Belajar Keikhlasan dan Pendidikan Spiritualitas Anak

Ia menambahkan bahwa walaupun ibadah kurban merupakan simbol ketakwaan individu, namun hal tersebut sekaligus menjadi upaya meningkatkan kesalehan sosial, karena menunjukkan kepedulian umat Islam kepada sesama. Dan secara khusus, warga LDII, menurutnya, memiliki metode unik menabung untuk kurban sejak awal tahun.

"Sistem ini, meskipun iuran kecil, namun konsisten karena intensitas pengajian yang tinggi," jelasnya.

Baca juga: Menghidupkan Kembali Makna dan Ruh Ibadah Qurban

KH Chriswanto juga menjelaskan bahwa DPP LDII optimistis, keikhlasan dan ketakwaan akan mendorong umat Muslim berkontribusi pada pembangunan bangsa. Secara data Ia juga menjelaskan bahwa, jumlah kurban warga LDII terus meningkat dari tahun ketahun. dimana pada tahun 2024, jumlah Kurban berjumlah 50.460 Sapi dan kambing. sedangkan untuk tahun ini, diharapkan akan ada peningkatan 10 hingga 20 persen dari tahun sebelumya.

Editor : Amal Jaelani

Wisata dan Kuliner
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru