Sekolah Cikal Fasilitasi Breakfast Club: Diskusi Pagi Orang Tua dan Ahli untuk Perkembangan Anak

Diskusi berlangsung dua arah, dengan orang tua saling berbagi praktik baik dan belajar satu sama lain.  Foto/Dok Sekolah Cikal
Diskusi berlangsung dua arah, dengan orang tua saling berbagi praktik baik dan belajar satu sama lain. Foto/Dok Sekolah Cikal

SURABAYA - Sekolah Cikal terus berinovasi dalam mendukung pengasuhan anak. Salah satu program unggulannya adalah Breakfast Club, sesi diskusi pagi yang mempertemukan orang tua murid dengan homeroom teacher, advisor, psikolog, dan konselor anak.

Izza Dinillah, M.Ed, Executive Principal Sekolah Cikal Amri Setu, menjelaskan bahwa Breakfast Club dirancang untuk membantu orang tua mengatasi berbagai tantangan dalam pengasuhan anak.

"Di sini, orang tua bisa menyampaikan isu pengasuhan dan mendapatkan solusi atau pendampingan," ujarnya.

Program ini terbuka untuk orang tua di semua jenjang pendidikan di Sekolah Cikal, baik di Jakarta, Bandung, Serpong, maupun Surabaya.

"Topik diskusi relevan dengan isu terkini yang dihadapi anak-anak. Diskusi tidak dilakukan secara bersamaan untuk semua jenjang, melainkan disesuaikan dengan kebutuhan," tambah Izza.

Izza menegaskan pentingnya keterlibatan orang tua dalam Breakfast Club. Semua aktivitas di Sekolah Cikal fokus pada pengembangan kompetensi anak.

"Breakfast Club memastikan keselarasan pendekatan pengasuhan di sekolah dan di rumah, membantu orang tua memahami kebutuhan anak, dan menerapkan strategi yang tepat untuk perkembangannya," jelasnya.

Diskusi berlangsung dua arah, dengan orang tua saling berbagi praktik baik dan belajar satu sama lain. Izza seringkali turut serta dalam diskusi, atau didampingi oleh konselor sekolah.

Dewa Ayu, orang tua dari Adia (kelas 8 SMP Cikal Amri Setu), dan Evita, orang tua dari Chacha (kelas 8 SMP Cikal Amri Setu), memberikan testimoni positif.

"Breakfast Club sangat menjawab kebutuhan kami sebagai orang tua. Kami juga mendapat perspektif dari orang tua lain dan guru," kata dia.

Evita menambahkan bahwa diskusi tentang penggunaan media sosial sangat bermanfaat. "Sekolah menanyakan pengawasan orang tua, dan diskusi ini membantu kami memahami penggunaan media sosial oleh anak dan mencari solusi terbaik," tuturnya. Keduanya merekomendasikan program ini kepada orang tua murid lainnya.

Breakfast Club Sekolah Cikal menjadi contoh nyata bagaimana sekolah berkolaborasi dengan orang tua untuk menciptakan lingkungan belajar yang holistik dan mendukung perkembangan anak secara optimal.

Program ini menunjukkan komitmen Sekolah Cikal dalam memberikan dukungan komprehensif bagi pertumbuhan anak, tidak hanya di sekolah, tetapi juga di rumah.

Editor : Alim Perdana