SURABAYA – Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) kembali mengukir sejarah dengan melantik 17 dokter baru dalam upacara pengambilan sumpah dokter, Kamis (20/2).
Para lulusan tersebut telah menyelesaikan Program Profesi Dokter selama dua tahun dan berhasil menempuh Ujian Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD).
UKMPPD merupakan ujian wajib yang terdiri dari dua tahap, yaitu tes berbasis komputer (Computer Based Test/CBT) dan ujian praktik klinis (Objective Structured Clinical Examination/OSCE).
Acara pengambilan sumpah ini merupakan yang kesebelas kalinya diselenggarakan oleh FK Unusa.
Sejak berdiri, FK Unusa telah meluluskan 187 dokter yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Sebagian dari mereka juga melanjutkan studi lanjut, baik di dalam maupun luar negeri, untuk mengambil spesialisasi.
Dekan FK Unusa, Dr. dr. Handayani, M.Kes., menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian para alumni.
“Kami berharap doa dari semua pihak agar FK Unusa segera meraih status akreditasi unggul. Hal ini akan semakin memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan yang kami berikan, baik bagi dosen maupun alumni,” ujarnya.
Unusa sendiri telah dinyatakan sebagai institusi unggul oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) sejak tahun 2023. Predikat ini diraih setelah lebih dari 80% program studi (prodi) di Unusa mendapatkan akreditasi unggul.
Menjelang reakreditasi program studi, FK Unusa tengah mempersiapkan diri dengan matang. Handayani menegaskan bahwa pihaknya telah memenuhi berbagai persyaratan, termasuk fasilitas kampus yang mendukung penyelenggaraan UKMPPD.
“Dengan prestasi alumni dan fasilitas yang memadai, kami optimis dapat meraih predikat unggul dalam reakreditasi ini. Kami siap menjalani proses visitasi,” tuturnya.
Keberhasilan FK Unusa dalam menghasilkan dokter-dokter kompeten menjadi bukti nyata komitmen universitas dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Dengan terus berbenah dan memenuhi standar akreditasi, Unusa berharap dapat semakin dipercaya oleh masyarakat untuk mencetak tenaga kesehatan yang profesional dan berdaya saing global.
Editor : Alim Perdana
