SURABAYA - Bagi para pecinta jalan-jalan dan berbisnis ke luar negeri, kini semakin mudah untuk mengunjungi negara-negara impian.
Batik Air Malaysia (kode penerbangan OD) buka rute penerbangan Surabaya-Kuala Lumpur dengan frekuensi 2 kali sehari mulai 1 Agustus 2024.
"Kini terbang ke destinasi internasional dengan lebih sering, memiliki lebih banyak pilihan waktu untuk merencanakan kebutuhan perjalanan bisnis atau wisata," kata Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro melalui siaran pers yang diterima AyoJatim.com
Mengapa memilih Batik Air?
Menurut Danang, penerbangan non-stop Surabaya ke Kuala Lumpur terkoneksi dengan kota-kota favorit intra-Malaysia (Kuala Lumpur, Penang, Langkawi, dan lainnya).
Kemudian lebih dari 40 destinasi internasional di berbagai negara meliputi Vietnam, Thailand, Arab Saudi, Uzbekistan, Uni Emirat Arab, Jepang, Korea Selatan, Taipei, Hong Kong, Tiongkok, Australia, Selandia Baru, Sri Lanka, Maladewa (Maldives), Bangladesh, Pakistan, Nepal dan India. Penerbangan dari Kuala Lumpur menuju kota-kota terkemuka menggunakan Batik Air Malaysia.
Danang menjelaskan, penerbangan rute Surabaya-Kuala Lumpur begitu menarik bagi warga Jawa Timur. Ia bilang, Surabaya adalah kota besar yang memiliki Bandar Udara Internasional Juanda yang sangat mudah diakses oleh semua kalangan, sehingga mereka dapat mudah memulai perjalanan internasional.
Beragam channel penjualan tiket perjalanan yang tersedia, seperti aplikasi BookCabin, memungkinkan untuk mencari tiket pesawat, memesan akomodasi, dan mengatur perjalanan dengan cepat dan efisien termasuk check in online.
Selain itu masyarakat, wisatawan dan pebisnis sering mencari kesempatan untuk explore dunia. Rute Surabaya - Kuala Lumpur menawarkan tiket pesawat terjangkau, sehingga mudah mengatur budget.
"Rute ini membuka pintu bagi masyarakat, pebisnis dan wisatawan untuk menjelajahi Malaysia, pusat pendidikan, wisata kesehatan, kaya budaya, makanan lezat dan pemandangan alam yang menakjubkan," jelas Danang.
Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) sendiri merupakan salah satu bandar udara yang modern dan terorganisir secara baik, sehingga masyarakat, pebisnis dan wisatawan semakin menambah pengalaman bepergian rute internasional serta berkesempatan melanjutkan perjalanan mereka (connecting flight) dengan lebih praktis dan enjoy.
"Penerbangan ini adalah bagian dari upaya menghubungkan Jawa Timur dengan beragam destinasi dan memberikan kemudahan bagi semua orang yang ingin menjelajahi luar negeri," tandasnya.
Editor : Alim Perdana
