SURABAYA - Kodam V/Brawijaya berkolaborasi dengan Pemkab Sumenep berhasil mengekspor silase jagung hingga ke Korea Selatan.
Jagung Silase merupakan pakan ternak yang dihasilkan dari fermentasi batang, daun dan buah jagung.
Penggunaan silase jagung sendiri dapat meningkatkan kualitas pakan sehingga ternak semakin produktif dalam memproduksi daging sapi yang berkualitas.
Hal itu disampaikan Mayjen TNI Farid Makruf pada pemberangkatan ekspor perdana jagung silase ke Korea Selatan yang dilakukan di Lapangan Ahmad Yani Makodam V/Brawijaya, Jumat (17/11)
“Silase jagung ini juga bisa membantu mengatasi masalah kelangkaan pakan hijauan bagi ternak dan ini merupakan ekspor pertama jagung silase di jajaran TNI," kata Pangdam.
Kolaborasi antara Kodam Brawijaya, Pemkab Sumenep dan PT CKT saat ini, telah mampu menghasilkan ekspor. “Namun, untuk melanjutkan dan memperbesar upaya ini, kita butuh kolaborasi dari seluruh stakeholder yang terlibat,” ujarnya.
Pangdam mengungkapkan saat ini seluas 129 hektar lahan telah digunakan untuk pengembangan silase jagung tersebut. Meski membuahkan hasil, dirinya menegaskan jika pengembangan dan produktifita pengelolaan lahan harus terus ditingkatkan.
“Saya mengajak semua pihak untuk terus berkolaborasi, berinovasi dan berkomitmen dalam mengembangkan sektor pertanian dan peternakan di Madura,” pungkasnya.
(red)
Artikel ini telah tayang sebelumnya di artik.id dengan judul "Kodam V Brawijaya, Pemkab Sumenep dan PT CKT Berhasil Ekspor Jagung Silase ke Korsel". lihat harikel asli disini
Editor : Redaksi