SURABAYA - Pasca Presiden Prabowo Subianto me-reshuffle Dito Ariotedjo dari Kabinet Merah Putih, posisi Menteri Pemuda Olahraga (Menpora) mengalami kekosongan.
Sejumlah nama disebut berpeluang mengisi kursi Menpora. Mereka diantaranya, Raffi Ahmad (artis), Putri Anneta Komarudin (Politisi), Taufik Hidayat (mantan atlet) dan Addin Jauharudin (Ketua Umum GP Ansor).
Baca juga: Senator Lia Istifhama Dorong Percepatan Pemerataan Akses dan Kualitas Pendidikan di Indonesia
Senator Lia Istifhama punya penilaian khusus untuk Menpora yang akan datang. Ia berharap Menpora baru adalah figur muda. Tapi tak sekedar muda, harus muda dan kreatif.
"Saya berharap Menpora nanti adalah anak muda yang kreatif. Karena ia mengurusi dua bidang sekaligus, pemuda dan olahraga," kata Senator cantik ini, Sabtu (13/9/2025).
Anggota Komite III DPD RI yang menjadi mitra Kemenpora ini berharap Menpora nanti juga punya perhatian serius pada bidang kepemudaan. Ia berharap para pemuda diberi ruang selebar-lebarnya dalam mengembangkan diri.
Lia mengungkapkan, merujuk pada data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam laporan Statistik Pemuda Indonesia 2024, jumlah pemuda di Indonesia pada tahun 2024 adalah 64,22 juta jiwa.
Baca juga: Senator Lia Istifhama: Reshuffle Kabinet Lumrah dalam Dinamika Pemerintahan
Angka ini merupakan seperlima dari total jumlah penduduk Indonesia, dengan definisi pemuda adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang berusia 16 hingga 30 tahun, hal itu merujuk pada UU RI No. 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.
"Tentu dengan jumlah sebesar itu, pemuda mempunya peran strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mereka adalah kader pemimpin di masa depan. Karena itu harus dipersiapkan, terlebih dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," ujar Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif versi Forkom Jurnalis Nahdliyin tersebut.
Lia melanjutkan, untuk bidang olahraga, ia berharap Menpora yang baru nanti selaku regulator utama dalam bidang keolahragaan bisa meningkatkan prestasi olahraga nasional di ajang internasional. Menurutnya, parameternya tentu adalah ajang regional seperti Sea Games dan Asian Games serta ajang dunia, yakni Olimpiade.
Baca juga: Sosok Humble, Senator Lia Istifhama Berbaur dengan Masyarakat Wonocolo
Mantan aktivis IPPNU dan PMII Kota Surabaya ini juga mengingatkan selain prestasi, Menpora punya tanggung jawab dalam pembinaan olahraga. Diantaranya dengan mempersiapkan bibit-bibit atlet. Karena nantinya, mereka ini yang akan menjadi penerus para seniornya.
"Negeri ini sangat luas dengan jumlah penduduk yang besar. Saya Haqul yakin banyak talenta atlet yang tersebar di Nusantara. Karena itu perlu kompetisi dan turnamen olahraga secara berkala untuk menjaring bibit-bibit atlet," pungkas Lia.
Dr. Lia Istifhama, Anggota DPD RI Dapil Jawa Timur. foto: B59 for ayojatim.
Editor : Diday Rosadi