Kemerdekaan Bukan Sekadar Seremoni, Prof Siti Marwiyah Ajak Bangun Peradaban Adil!

ayojatim.com
Rektor Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, Prof. Dr. Siti Marwiyah, S.H., M.H

SURABAYA - Bangsa Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-80 dengan tema "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju". Visi besar ini menjadi tujuan yang diperjuangkan bersama oleh seluruh elemen bangsa. Namun, bagaimana langkah konkret untuk mewujudkannya?

Rektor Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, Prof. Dr. Siti Marwiyah, S.H., M.H., memberikan pandangannya terkait hal ini.
Menurutnya, peringatan kemerdekaan bukan sekadar ritual seremonial tahunan, melainkan sebuah gerakan berkelanjutan yang esensial dalam membangun peradaban bangsa.

"Momen 80 tahun kemerdekaan ini adalah tonggak utama untuk memperkuat penegakan hukum, demi mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera," ujar Prof. Siti Marwiyah.

Ia menambahkan, kemerdekaan harus dimaknai sebagai peluang untuk terus meningkatkan kualitas penegakan hukum yang transparan dan berkeadilan.

"Penegakan hukum yang konsisten dan adil adalah fondasi utama untuk mewujudkan kemerdekaan yang hakiki, bukan hanya secara formalitas, tetapi juga dalam kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat," tegasnya menyambut HUT ke-80 RI, Minggu (17/8/2025).

Prof. Siti Marwiyah, yang juga merupakan Guru Besar bidang Ilmu Hukum Tata Negara di Fakultas Hukum Unitomo, menjelaskan bahwa penegakan hukum yang kuat akan menciptakan ruang bagi masyarakat untuk memperoleh perlindungan yang setara.

Selain itu, juga memberikan kesempatan yang adil dalam mengembangkan potensi ekonomi dan sosial. Hal ini menjadi kunci krusial bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa masa depan bangsa sangat bergantung pada pembangunan yang berkelanjutan serta penerapan nilai-nilai demokrasi dan keadilan hukum.

"Kemerdekaan bukan hanya sekadar hak, tetapi juga tanggung jawab untuk terus berinovasi dan berkontribusi positif bagi perubahan bangsa," imbuhnya.

Prof Siti Marwiyah juga mengingatkan bahwa peran generasi muda sangat vital sebagai penerus perjuangan kemerdekaan.

Baca juga: Haru Biru Dies Natalis ke-44 Unitomo, Akreditasi Unggul dan Komitmen Mutu Pendidikan

Generasi muda diharapkan menjadi agen perubahan yang aktif dalam menjaga dan mengembangkan nilai-nilai kemerdekaan, sehingga bangsa dapat hidup dalam keadilan sosial dan kesejahteraan.

Momentum Hari Kemerdekaan juga menjadi pengingat bagi setiap warga negara untuk mengambil peran aktif dalam membangun bangsa.

Baca juga: Unitomo Bekali Guru PAUD di Sukolilo Keterampilan Coding untuk Generasi Digital

Melalui partisipasi dalam penegakan hukum, pembangunan sosial, dan pertumbuhan ekonomi, cita-cita kemerdekaan seperti keadilan dan kemakmuran dapat diwujudkan secara menyeluruh.

"Dengan penegakan hukum yang tegas dan berkeadilan, serta kontribusi aktif dari masyarakat, bangsa ini siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah," pungkasnya.

Editor : Alim Perdana

Wisata dan Kuliner
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru