SURABAYA – Masih dalam suasana memperingati Hari Batik Nasional, Sheraton Surabaya Hotel & Towers mempersembahkan sebuah inisiatif kreatif bertajuk Eco Batik Art, pada 16 Oktober 2025.
Acara Eco Batik Art menggabungkan keindahan warisan budaya Indonesia dengan semangat keberlanjutan. Sekaligus, menjadi sebuah bentuk apresiasi terhadap kearifan lokal dan semangat nasionalisme dalam melestarikan budaya Indonesia.
Seraphine Mulya, Marketing Communications Manager dari Sheraton Surabaya menjelaskan, melalui kegiatan tersebut, Sheraton Surabaya ingin mengajak masyarakat untuk mengekspresikan kreativitas mereka dengan membatik pada tote bag.
Yang menarik adalah saat proses pewarnaan batik menggunakan pewarna alami dari ampas teh dan kopi. Semua ampas tersebut juga berasal dari sampah olahan tiga outlet ikonik Sheraton Surabaya, yaitu La Patisserie, Kafe Bromo dan Kawi Lounge.
“Setiap harinya, hotel kami mendapatkan ampas dari tiga outlet utama. Melalui Eco Batik Art, kami ingin menunjukkan bahwa limbah sederhana pun bisa bernilai seni bila diolah dengan kreativitas dan kepedulian,” ujarnya.
Program ini merupakan inisiatif Sheraton Surabaya untuk menyalakan semangat nasionalisme lewat kreativitas berkelanjutan dengan mengubah sisa menjadi makna, dan menghidupkan kembali cinta pada budaya Indonesia melalui karya yang hijau dan berjiwa muda.
“Batik bukan hanya warisan budaya, tapi juga simbol ketekunan, transformasi dan nilai yang sejalan dengan semangat keberlanjutan yang kami junjung,” pungkasnya.
Editor : Amal Jaelani